Prilly Latuconsina Ungkap Penyebab Ingin Akhiri Hidup, Tertekan Dijodohkan dengan Aliando Syarief
taufik mou
Agustus 10, 2022
0
Pengakuan mengejutkan Prilly Latuconsina disampaikan pada Denny Sumargo lewat tayangan YouTube CURHAT Bang Denny Sumargo, Selasa (9/8/2022).
Awalnya Prilly Latuconsina menceritakan soal kisahnya dulu yang sempat tertekan karena bully-an dari warganet.
Lalu, Denny penasaran terkait apa saja penyebab yang membuat Prilly Latuconsina depresi kala itu.
"Yang membuat kamu jadi depresi dan muncul pemikiran mau bunuh diri di bagian mana?," tanya Denny, dikutip Tribunnews Rabu (10/8/2022).
Wanita yang akrab disapa Prilly ini menyebut ada beberapa penyebab yang akhirnya terakumulasi.
Prilly merasa tertekan dengan bully-an yang menyoroti penampilannya.
Diakui Prilly, penampilannya memang cuek dan tak pernah mengenakan make up ketika itu.
"Karena aku orangnya cuek, tidak terlalu menjaga penampilan, akumulatif kan di-bully masalah fesyen, di-bully masalah pemberitaan-pemberitaan yang ada padahal nggak tahu itu pemberitaannya datang dari mana," jelas Prilly.
Wanita kelahiran 15 Oktober 1996 ini mengungkapkan tekanan lain setelah sinetronnya yang berjudul Ganteng Ganteng Serigala viral.
Ketika itu, Prilly beradu akting dengan Aliando Syarief dalam sinetron tersebut.
Prilly dan Aliando pun berhasil membuat penonton terbawa perasaan dengan akting mereka.
Hingga publik menginginkan keduanya juga menjalin asmara di kehidupan nyata.
Merasa dituntut serta dijodoh-jodohkan dengan Aliando, membuat Prilly merasa tertekan.
"Terus waktu itu karena sinetronnya meledak terus dipasangkan sama pasangan (lawan main) aku pada saat itu,"
"Tiba-tiba orang kayak menuntut aku harus pacaran sama dia, padahal aku punya kehidupan normal yang lain," ucap Prilly.
"Waktu itu kan sinetron dipasangin sama Aliando kan, Jessica Mila sama Kevin Julio. Orang nge-ship gitu lah, 'pacaran dong'," sambungnya.
Kendati demikian, Prilly juga bisa melihat sisi positif lain dari tindakan publik yang menjodoh-jodohkannya dengan Aliando.
Selain itu, ada pula hal negatif yang turut ia rasakan.
Prilly merasa dituntut untuk selalu bisa memenuhi ekspektasi orang lain.
Hal itulah yang lantas membuat dirinya merasa tertekan hingga deresi.
"Positive thinking-nya berarti kita bagus aktingnya kan, orang jadi baper beneran," ujarnya.
"Terus juga sinetronnya laku, tapi negative side-nya jadi banyak tekanan, banyak pemberitaan yang ada di infotainment yang menekan aku,"
"Apa aja jadi berita dan dipaksa untuk bisa memenuhi ekspektasi orang," tutup Prilly.
Tidak ada komentar